Newsticker.....................................................(Djakarta News)- Bandara Soekarno-Hatta Masuk 10 Besar Bandara Tersibuk di Dunia.....(antaranews.com)- Jakarta general election commission holds plenum to announce gubernatorial winner .....(thejakartaglobe.com)- Cibubur Underpass Opens.....(BBC News)- Flooding tests Jakartas Obama.....

Wednesday, July 28, 2010

Uang Logam Baru Pecahan Rp 1.000

/ On : 10:55 PM/ Thank you for visiting my simple blog here. If you wanted to discuss or have the question around this article, please comment bellow.
Jakarta (Djakarta News)- “Abang tukang bakso mari mari sini aku mau beli, abang tukang bakso cepat dong kemari sudah tak tahan lagi, satu mangkok saja dua ratus perak yang banyak baksonya….dst”. Masih ingatkah penggalan kalimat di atas? Kalimat tersebut pernah dipopulerkan oleh Melisa, penyanyi cilik di awal tahun 1990an.


Pada tahun tersebut mungkin bakso di Jakarta masih seharga Rp.200. Yang pasti di Yogyakarta masih sekitar Rp 150 per mangkok, bahkan masih ada yang Rp 50 per mangkok, karena saya masih ingat pada saat itu beli bakso dengan satu keping uang logam Rp 100 dan satu keping uang logam Rp 50.

Dengan berkembangnya waktu dan gejolak ekonomi yang berubah, termasuk imbas dari krisis ekonomi di Indonesia, nilai tukar Rupiah anjlok melemah terhadap US Dollar, disertai kenaikan harga-harga kebutuhan pokok masyarakat, di Tahun 2010 ini satu mangkok bakso yang enak bisa seharga Rp. 9.000.



Dengan dihadiri Wakil Presiden Boediono, di Gedung Bank Indonesia Bandung 20 Juli 2010 Bank Indonesia telah meluncurkan uang logam baru pecahan Rp. 1.000 dan uang kertas Rp 10.000. Dengan uang logam baru itupun harus dibutuhkan minimal 5 keping untuk membeli semangkok bakso. Sungguh selisih yang sangat banyak dibandingkan tahun 1980an.



Saat di bank kemarin, saya mencoba untuk menukar uang untuk mendapatkan uang baru tersebut tetapi uang kertas Rp 10.000 sudah habis hanya dapat uang logam baru Rp 1.000, itupun hanya tinggal 40 keping atau Rp 40.000. Uang logam baru pecahan Rp 1.000 terbuat dari aluminium, di bagian belakang menampilkan gambar khas Provinsi Jawa Barat, yaitu alat musik angklung dan gedung sate. Menjelang lebaran uang baru tersebut banyak dicari orang.

Related Post

1 comments:

Tembang Lawas said...

wah Tembang Lawas malah belum dapet neeh uang baru pecahan seribu rupiah :-)

Post a Comment

Recent Posts

Jakarta (Djakarta News)- Kawasan Cibubur berkembang pesat terutama di seputar jalan Nasional alternatif Cibubur atau yang sering disebut Jalan Trans Yogie.
 
Jakarta (Djakarta News)- Sebelumnya terpetik kabar Metallica akan konser di Jakarta tahun ini. Memang benar! Akhirnya Metallica menjadwalkan konsernya pada tanggal 25 Agustus 2013
 
(Djakarta News)-DAMRI (Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia ) memiliki jaringan pelayanan tersebar hampir di seluruh wilayah Republik Indonesia. DAMRI yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
 
Jakarta (Djakarta News)- Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di DKI Jakarta dimulai untuk pertama kalinya
 
Jakarta (Djakarta News)- Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta dan Dubai International Airport masuk ke dalam daftar 10 besar
 

Followers

RECENT COMMENTS